Staycation at Hotel Zuri Express Mangga Dua

Hotel Zuri Express Mangga Dua

“Mas, kapan-kapan kita keliling Kota Tua lagi yuk. Tapi kelilingnya sampai Pelabuhan Sunda Kelapa. Kita cari kulineran khas Betawi. Cuci mata dan kuras dompet (maksud lo??) di Mangga Dua sampai sore. Trus malamnya lanjut staycation di Zuri Express Mangga Dua. Besoknya baru balik ke BSD. Mau nggak, mas?” tanyaku pada suami.

“Boleh. Kapan itu?” suami malah balik bertanya.

“Bulan ini juga (Nopember). Kita pilih hari Sabtu dan Minggu, pas mas libur.”

“Hah?!”

Itu obrolan di dalam mobil, saat kami meluncur di jalan tol TB Simatupang Jaksel. Ide itu terlontar beberapa hari setelah saya mengikuti tur Jakarta-Tangerang bersama Grand Zuri BSD dan kawan-kawan blogger Jakarta Corners yang digelar pada hari Sabtu 14/11. Dalam wisata satu hari tersebut, ada acara mampir makan siang di Restaurant Kopi Express Hotel Zuri Express Mangga Dua. Nah, pengalaman berkunjung dan makan di hotel inilah yang membuat saya memasukkannya sebagai tempat yang akan saya tuju jika suatu saat butuh tempat makan dan penginapan di sekitar Mangga Dua.

“Biar berasa bertualangnya, gimana kalau kita keliling naik angkutan umum saja? Naik bus dari BSD, turun Mangga Dua, nanti lanjut naik bajaj, ojek atau taksi untuk ke tempat berikutnya. Mau?” tanyaku lagi.

“Kamu atur saja,” jawaban pasrah itu meluncur.

Seusai obrolan itu, besoknya saya mulai menyusun rencana. Yang pertama, jelas mencari waktu dulu. Sayangnya nih, weekend pada minggu kedua dan ketiga bulan Nopember itu tidak ada waktu luang. Semua punya acara. Jalan-jalan berdua pun tertunda. Halah. Halah.

Kota Tua Jakarta - Desember 2015

Museum Bahari - Desember 2015

Desember, ada waktu pergi bareng teman untuk suatu urusan. Kebetulan masih di sekitaran Kota Tua. Entah ini yang keberapa kalinya menjejak Kota Tua. Sampai lupa saking seringnya. Dari Kota Tua, kami lanjut ke Museum Bahari. Ambil beberapa foto di sana, pengganti foto-foto yang sebelumnya hilang dari laptop. Titipan pesan dari editor sebuah majalah membuat saya harus memenuhi itu. Walau saya tahu terlambat menunaikannya, setidaknya tetap dikerjakan. Entah kapan artikel dan foto tersebut akan dimuat, mengingat sudah lewat DL, jadi saya pasrah saja.

Siang itu, ada keinginan untuk mencari makan dengan kuliner khas. Tak harus kuliner Betawi, kuliner rotan pun jadi #halah. Maksudnya, kuliner Aceh atau Palembang pun jadi. Tapi saya agak buta tempat makan di sekitar sana. Akhirnya mengandalkan Google untuk melakukan pencarian. Setelah menyebut nama makanan dan lokasi yang diinginkan, didapatlah satu tempat di WTC Mangga Dua. Kita percaya tempat makan itu ada. Apalagi referensinya dari situs kuliner beken yang namanya mirip nama tomat. Kami pun meluncur dengan taksi, bergegas mencari. Setelah tengok kanan kiri, depan belakang, atas bawah (gali lubang maksud lo?) sampai tanya-tanya security, itu tempat tidak ditemukan! Hah! Bener-bener di-PHP. Kami salah tempat. Itu tempat belanja, bukan tempat kulineran.

“Hati-hati lho makan di sekitar Mangga Dua, banyak nggak halal” tiba-tiba pesan itu melintas di ingatan. Ada beberapa orang yang bilang begitu ke saya. Apa benar demikian?

“Makan di Mangga Dua idak katek yang lemak,” ucap seorang ayuk (kakak perempuan). Artinya: Makan di Mangga Dua itu nggak ada yang enak. Hmm…apa itu juga benar?

Weeeekss….kelamaan mikir perut keburu berontak :D

Restaurant Kopi Express

Restaurant Kopi Express

Tersedia banyak pilihan menu makanan dan minuman

Syukurnya saat itu ingatan saya juga langsung tertuju pada Hotel Zuri Express. Iya, saya ingat kalau di hotel bintang tiga itu ada Restaurant Kopi Express. Satu bulan sebelumnya saya pernah makan di sana bareng teman-teman blogger. Kenapa tidak makan di sana lagi saja? Iya, mestinya ke sana saja. Tempatnya nyaman. Makanannya dijamin higienis dan halal, enak pula.

Dari WTC Mangga Dua kami langsung meluncur ke Zuri Express yang terletak di Jl. Mangga Dua Dalam No.55-56. Awalnya jalan kaki, lalu disambung naik ojek. Mesti naik ojek soalnya kaki saya mulai nggak tahan. Maklum pake wedges espradilles 10cm wkwk. Kalau melihat jaraknya di Google Map sih dekat, tapi saat dijalani lumayan. Setelah naik ojek, eh ternyata beneran dekat :D Kalau tahu gitu jalan kaki saja. Eh tapi gapapa deh, rejeki buat abang ojek ya *pencitraan :p

Meski sebelumnya baru satu kali menyambangi Zuri Express, tapi saat masuk rasanya seperti telah berkali-kali. Hoho..mungkin efek singgah lama tempo hari, waktu bareng kawan-kawan blogger. Gimana nggak lama, kan waktu itu nggak cuma makan, salat, dan tour kamar saja, tapi juga foto-foto girang dan alay di dalam hotel :p Nah, itu sebabnya jadi berasa sudah dekat dan akrab.

Kami ke resto, setelah dapat tempat duduk langsung pesan menu ala carte, buka menu bufe seperti saat bareng teman-teman blogger. Waiter menawarkan empat macam menu best seller di Kopi Express Restaurant, terdiri dari Sop Janda, Ayam Geprak, Ayam Jingkrak, dan Ikan Mbe. Setiap menu  dibandrol IDR 48.000 ++ free ice tea. Kami pilih Sop Janda dan Ikan Mbe. Masing-masing menu disajikan lengkap dengan nasi. Ada tambahan kerupuk untuk sop janda. Saat makan, kami saling bertukar makanan, biar bisa saling mencicip rasa hehe

Menu Sop Janda

Menu Ikan Mbe

Ikan Mbe. Menu best seller di Kopi Express. Sekali coba langsung suka
IDR 48.000 ++ free ice tea

Es teh gratis :D

Ini menu best seller nya

Ternyata porsi sop dan ikan mbe nya cukup besar. Buat saya agak kebanyakan. Kalo dishare memang cocok. Saya suka rasa kuahnya. Gurih dan segar. Dagingnya juga banyak. Yang spesial ikan mbe. Berlimpah irisan daun jeruk dan daun-daun beraroma lainnya yang ditaburkan diatas ikan goreng. Tercium wangi. Penampakannya saja sudah menggugah selera, saat dimakan lebih terasa lagi. Bikin goyang lidah. Teman saja langsung merasa suka. Katanya enak banget hehe..

Siang itu, lobi hotel terlihat berbeda dari yang pernah saya lihat sebelumnya. Lebih ramai. Mulai dari area depan resto, area drop off , lobi, hingga lorong menuju lift. Bahkan, area luggage store (tempat untuk penitipan barang-barang tamu) yang saya lihat di sebelah lift dipenuhi oleh tumpukan koper. Rasanya seperti sedang berada diterminal keberangkatan bandara saja.

Sebetulnya saya tidak perlu heran dengan keadaan tersebut. Sehari-harinya hotel ini memang banyak tamu. Mayoritas berasal dari luar kota. Letak yang strategis di kawasan pusat belanja terkenal di Jakarta yaitu Mangga Dua, membuat Zuri Express Mangga Dua termasuk salah satu hotel incaran, baik oleh para tamu yang datang untuk meeting, berbelanja maupun sekedar jalan-jalan di Jakarta.
 

Smooking area

Lumpia Semarang ala #ZuriExpress Mangga Dua. Makanan ini pernah meraih juara 3 light snack waktu PRJ 2015

Di restoran saya berjumpa Arif Rahmatullah, GM Zuri Express Mangga Dua yang sudah saya kenal sebelumnya. Arif memberitahu saya bahwa hari itu ada 80-an tamu dari luar Jakarta yang akan check-in. Tujuan utama mereka datang ke Zurex (Zuri Express) sebenarnya untuk meeting. Tetapi selain meeting, mereka juga akan berbelanja oleh-oleh serta menikmati liburan di Pantai Ancol. Pilihan menginap di Zuri Express tak lain karena letaknya yang strategis. Mudah dan dekat dari tempat yang hendak dituju. Meeting bisa, belanja bisa, liburan ke pantai juga bisa. Lengkap satu paket. Nah, untuk alasan seperti inilah kenapa saya juga jadi getol menyusun rencana untuk ajak suami jalan-jalan ke Kota Tua hingga Pelabuhan Sunda Kelapa, belanja-belanji di Mangga Dua, makan di Resto Kopi Express, dan menginap di Zuri Express Mangga Dua.  

All rooms feature modern design and amenities to ensure an exceptional sense of comfort: Zuri Dream by Kingkoil beddings, power shower, 5 star sanitair, mini bar, LCD TV and free Wi-Fi.

Mushola di lantai 2

Bulan Nopember lalu sarung untuk laki-laki sholat belum tersedia, sekarang sudah ada

warna-warna cerah di setiap lantai

Masih menurut Arif, hotel ini tinggi akan tamu domestik, kebanyakan berasal dari luar Jakarta. Untuk kamar rata-rata terisi selama 1 bulan, perhari 70 - 80%, dan support paling tinggi di weekend itu min.90%. 

Bagi tamu yang sudah menentukan pilihan menginap di Zurex Mangga Dua, datang dengan tujuan utama untuk berbelanja, hotel ini punya kamar dengan ukuran lebih dari pada umumnya kamar budget hotel yaitu 19 square meter. Ukuran budget hotel 16-20 square meter. Sebagai contoh, Hotel Amaris dan Fave Hotel hanya 17 square meter. Dengan ukuran tersebut, harapannya tentu agar tamu lebih leluasa menaruh dan menyimpan barang-barang belanjaannya di dalam kamar.

Hotel Zuri Express memiliki 4 function room di lantai 2 lengkap dengan fasilitas meeting, 124 kamar dengan cita rasa simple modern, serta Restaurant Kopi Express di area lobi. Rate kamar per malam Rp 500.000,- Ada special rate bagi yang memesan via Agoda. Untuk kebutuhan meeting, stay, vacation, ataupun kemudahan menyantap makanan lezat dalam suasana bersahabat, Hotel Zuri Express bukan lagi sekedar alternative. Setidaknya itu yang dapat disimpulkan setelah merasakan stay di hotel ini. 

14 Nopember 2015 - Bersama teman-teman Blogger Jakarta Corners, Dini (GZ BSD), Anton (GM GZ BSD), dan Arif (GM Zuri Express Mangga Dua)